Dirangkaikan Pembagian Takjil
Sesuai instruksi dari pemerintah kota, seluruh instansi, sekolah, baik guru maupun siswa, mengenakan busana adat sebagai bentuk penghormatan dan kecintaan terhadap warisan budaya yang kaya akan nilai-nilai yang penuh kharisma.
Peringatan Hari Kebudayaan Kota Makassar tahun ini menjadi momen istimewa, karena merupakan perayaan keenam sejak ditetapkan oleh pemerintah kota bertepatan dengan Bulan suci Ramadan1445 H.
Untuk memperingati hari bersejarah ini, SD Negeri Panaikang III memilih untuk menampilkan keindahan dan keberagaman budaya Sulawesi Selatan melalui busana adat yang dipakai dengan penuh kebanggaan.
Guru-guru di SD Negeri Panaikang III tampil kompak dengan mengenakan baju kebaya bermotif coklat muda, lengkap dengan kerudung coklat dan sarung sabbe. Mereka menjadi contoh bagi siswa-siswi dalam menghargai dan melestarikan tradisi lokal.
Tidak hanya para guru, namun seluruh siswa-siswi juga turut berpartisipasi dengan semangat tinggi, mengenakan beragam pakaian adat Sulawesi yang memukau.
Dari busana adat Bugis Makassar, Dayak Kalimantan, hingga adat Toraja, kreativitas dalam menampilkan keindahan budaya lokal Sulawesi begitu memukau.
Bahkan, beberapa siswa-siswi terlihat memakai busana adat yang jarang terlihat seperti baju bodo dan busana adat daerah lainnya, menunjukkan kekayaan dan keberagaman budaya Indonesia.
Kepala SD Negeri Panaikang III, Baso, SPd.menyampaikan kesan dan pesan dalam momen bersejarah ini.
Menurutnya, peringatan Hari Kebudayaan Kota Makassar bukan hanya sekadar acara seremonial, namun juga merupakan wujud nyata dari komitmen untuk menjaga dan melestarikan kekayaan budaya yang menjadi identitas bangsa.
Lanjut Baso,moment yang tidak kalah penting di samping Bulan Budaya, yakni mengisi bulan Suci Ramadhan ini hal hal yang bermanfaat. Contohnya berbagi Takjil di bulan suci Ramadhan yang pelaksanaannya bersamaan dengan hari budaya 1 April 2024 M.1445 H. Berbagi ke sesama merupakan hal perlu di contohkan kepada anak didik. Seperti tema yang diusung yakni "Keluarga Besar UPT SPF SD Negeri Panaikang III, Momen Ramadhan Berbagi Takjil Menebar Berkah".
Dengan semangat beramal seluruh jajaran SD Negeri Panaikang III menunjukkan kepada warga yang melintas di depan sekolah membagikan takjil alakadarnya di lanjutkan berbuka puasa bersama,di sekolah.
"Budaya mempersatukan kita, Bulan Ramadhan mempererat tali persaudaraan sambil panen Pahala melalui pembagian takjil Ramadhan," pungkas Baso.
Semoga semangat peringatan Hari Kebudayaan Kota Makassar ini terus berkobar di hati setiap warga sekolah, serta menjadi inspirasi bagi masyarakat Kota Makassar dan seluruh Indonesia.
Laporan: Sabaruddin